Cara Menghitung Hpp untuk Menentukan Harga Jual Produk
Cara menghitung hpp untuk menentukan harga jual produk dengan metode fifo, lifo dan average. Hpp atau harga pokok produksi menjadi biaya utama dalam kegiatan perubahan bahan baku menjadi barang jadi sesuai spesifikasi pelanggan atau standar perusahaan yang mau diperjualbelikan kepada pelanggannya.
Cara menghitung persediaan akhir dan hpp metode fifo perpetual dan periodik dapat diterapkan diberbagai jenis persediaan. Persediaan adalah aktiva lancar yang digunakan untuk kegiatan produksi dalam rangka menciptakan produk sesuai pesanan pelanggan atau spesifikasi standar perusahaan yang telah ditetapkan.
Contoh soal metode fifo, lifo dan average dalam menentukan harga jual produk menjadi prioritas karena penjualan haruslah diatas harga pokok produksi. Laba kotor didapatkan dari perhitungkan harga jual dikurangi hpp produk. Laba kotor berpengaruh terhadap kewajaran saldo laporan keuangan diakhir periode.
Apa itu Harga Pokok Produksi (HPP)?
Pengertian harga pokok produksi menurut para ahli adalah harga dasar dari sebuah produk ketika selesai produksi atau harga beli dari supplier. Penjualan kembali produk harus diatas harga pokok dikarenakan entitas tetap menanggung biaya administrasi dan biaya pemasaran atas barang yang dipesan oleh pelangganya.
Apa itu harga pokok produksi atau hpp dalam akuntansi biaya? hpp adalah biaya minimal yang dikeluarkan perusahaan untuk memberikan pesanan pelanggan. Setiap barang yang hendak diperjualbelikan harus diatas harga pokok untuk mendapatkan laba agar entitas mendapatkan keuntungan.
Pengertian harga pokok produksi menurut para ahli adalah nilai buku atas barang yang diserahkan kepada pelanggan dan berperan menciptakan laba kotor diakhir periode. Penetapan harga jual produk harus disesuaikan kesepakatan antara pembeli dan penjualan dalam kontrak akta kerjasamanya diakhir periode.
Baca Juga: Perbedaan Kantor Pusat dan Kantor Cabang
Contoh Soal Persediaan Akhir dan Hpp Metode Fifo Periodik
Contoh soal persediaan akhir dan hpp metode fifo periodik adalah langkah yang dapat ditempuh perusahaan untuk menerapkan harga pokok produksi. Perusahaan dikatakan mendapatkan keuntungan ketika harga jual produk diatas harga pokok dan biaya tetap yang ditanggung setiap periodenya.
Contoh soal perhitungan hpp dan persediaan akhir metode masuk pertama keluar pertama memungkinkan entitas melaporkan seluruh informasi keuangan pada laporan posisi keuangan. Neraca saldo akan menggambarkan total kekayaan yang dimiliki perusahaan selama menjalankan aktivitas bisnisnya.
Contoh soal persediaan akhir dan hpp metode masuk pertama keluar pertama dapat digunakan untuk menentukan harga jual produk. CV Staff Accounting memiliki beberapa gudang dan beberapa jenis persediaan. Adapun riwayat pembelian dan penjualan salah satu produk yang dilaporkan kepala gudang adalah
Tanggal | Pembelian | Penjualan | ||
Unit | Harga | Unit | Harga | |
02/03/2022 | 800 Unit | Rp 15 | ||
08/03/2022 | 770 Unit | Rp 25 | ||
13/03/2022 | 500 Unit | Rp 18 | ||
15/03/2022 | 485 Unit | Rp 26 | ||
31/03/2022 | 50 Unit | Rp 20 |
Baca Juga: Contoh Tes Wawancara Kerja Staff Accounting
Cara Menghitung Hpp Metode Masuk Pertama Keluar Pertama
Cara menghitung hpp untuk menentukan harga jual produk dapat menjadi pedoman bagi perusahaan yang ingin mendapatkan keuntungan ditahun berjalan. Agar entitas dapat memperoleh kepastian tentang penerapan sistem pengendalian internal, alangkah baiknya menggunakan sistem perpetual dalam mengelola barang.
Cara menghitung hpp metode fifo periodik dikerjakan setelah kepada gudang memberikan mutasi masuk dan keluarnya barang. Sistem dimana perhitungan persediaan akhir didasarkan pada hasil stock opname disebut sistem periodik. Metode fisik layak digunakan bagi perusahaan yang memiliki jumlah barang sedikit.
Cara menghitung hpp untuk menentukan harga jual produk diprioritaskan pada jenis-jenis barang yang memiliki tingkat pesanan tertinggi. Bagi penjual, harga jual menjadi patokan utama ketika menentukan laba kotor yang diinginkan. Adapun contoh soal metode fifo periodik dapat dijawab sebagai berikut:
Tanggal | Jumlah unit dan biaya | Total biaya | |
02/03/2022 | 800 Unit | Rp 15 | Rp 12.000 |
13/03/2022 | 500 Unit | Rp 18 | Rp 9.000 |
31/03/2022 | 50 Unit | Rp 20 | Rp 1.000 |
Barang tersedia untuk dijual | Rp 22.000 | ||
Persediaan Akhir | Rp 1.810 | ||
HPP | Rp 20.190 |
Baca Juga: Contoh Pertanyaan Wawancara Tentang Audit Persediaan Barang
Demikian contoh soal dan cara menghitung harga pokok produksi metode fifo perpetual dan periodik yang disesuaikan kebijakan akuntansi keuangan di perusahaan. Agar persediaan akhir dapat diinformasikan secara akurat, maka sistem pengendalian internal harus diterapkan sesuai standar keuangan.
Posting Komentar untuk "Cara Menghitung Hpp untuk Menentukan Harga Jual Produk"